Pengakuan merekam 14 cerita pendek (cerpen) dari 14 penulis. Salah satu cerpen itu ditulis oleh Nurdiyansah Dalidjo dan diambil sebagai judul untuk mewakili keseluruhan cerita. Buku kumpulan cerpen ini tak hanya menarik karena mengangkat tema yang unik, tetapi pula menyuarakan teriakan-teriakan kelompok minoritas gender dan seksual yang dalam beberapa tahun ini kian disudutkan dan menjadi target politisasi di Indonesia.
Penerbit | : | Suara Kita (2018) |
Kontak Pemesanan | : | ourvoice.lgbtiq@gmail.com |
www.suarakita.org |
“Cerpen-cerpen dalam kumpulan ini mengisahkan kehidupan kita yang ragam seksualitas dan gendernya beda dari yang direstui atau diwajibkan oleh berbagai kekuatan besar, seperti budaya, agama, dan negara. Para tokoh di dalamnya ada yang kalah, ada yang mengalah, tetapi ada juga yang dengan cerdik berhasil mengakali kekuatan-kekuatan besar tadi. Kita diingatkan akan kemanusiaan kita yang rumit dan bernuansa di hadapan tantangan dan tentangan penyeragaman. Kiranya pembaca ada yang dapat ilham dan kekuatan untuk menghadapi kekuatan-kekuatan besar itu, sehingga kita dapat memenuhi kemanusiaan kita seutuhnya.”
Dede Oetomo, GAYa Nusantara
“Keempat belas cerpen dalam buku ini menyajikan berbagai kisah tentang manusia di antara kita, yang mungkin adalah tetangga, kawan, atau bahkan anggota keluarga kita sendiri. Namun, hanya karena orientasi seksual yang dianggap berbeda, mereka seringkali diasingkan dan dikutuk. Pengakuan menguak pengalaman, perasaan, serta jatuh bangunnya manusia-manusia ini. Mereka adalah salah satu dari kita. Sebuah buku yang berani melawan arus, melawan kepicikan, dan kecupetan negeri ini.”
Soe Tjen Marching, Dosen Senior di SOAS, Univ. of London dan Pendiri Majalah Bhineka